filosofi lima jari

Filosofi Lima Jari

Filosofi ini saya dapat dari salah seorang klien webdev Rumah Pintar Kembar. Terkadang memang ada beberapa customer yang selain kursus/membutuhkan jasa web ke Rumah Pintar Kembar juga untuk sekedar ngobrol atau berbagi. Alhamdulillah saya masih disegani dan dipercaya menjadi teman berbagi para customer saya 🙂

Sahabat Pintar, Allah menciptakan kita dalam kondisi yang sangat sempurna, tak kurang satu apapun, termasuk lima jari di setiap tangan yang kita miliki ini. Tapi tahukan Anda filosofi di balik lima jari itu?

filosofi lima jari

1. Jari Kelingking atau orang Jawa menyebutnya jenthik. Jari ini adalah jari yang paling kecil. Artinya, kita memulai pekerjaan dari yang kecil dulu.

2. Jari Manis artinya cintailah pekerjaan kita dengan tulus, tentunya jari ini adalah jari yang kita sukai bukan? Buktinya cincin kawin atau cincin tunangan biasanya disematkan di jari ini.

3. Jari Tengah. Jari ini adalah jari tertinggi atau terpanjang dibanding dengan keempat jari lainnya. Artinya jika kita sudah memulai pekerjaan bahkan dari yang kecil sekalipun dan mencintainya, maka kita akan dapat meraih prestasi/puncak, entah berupa uang, kepercayaan, kerjasama, dst. Tidak ada satupun orang di dunia ini yang tidak memiliki prestasi. Percayalah!

4. Jari Telunjuk. Jari ini adalah jari yang digunakan untuk menunjuk. Artinya, jika kita sudah mengalami fase memulai pekerjaan bahkan dari yang kecil, mencintai pekerjaan tsb dengan tulus, dan mampu meraih prestasi atau kesuksesan, maka saatnya bagi kita untuk memberi petunjuk kepada orang lain atau boleh dikatakan mengajari orang lain. Jangan memberi petunjuk jika kita belum melewati ketiga fase sebelumnya karena bisa jadi justru akan menjerumuskan orang lain.

5. Jempol/Ibu Jari. Nah, jika kita sudah memulai pekerjaan bahkan dari yang kecil, mencintai pekerjaan tsb dengan tulus, dan mampu meraih prestasi atau kesuksesan, dan memberi petunjuk kepada orang lain, maka bisa dikatakan kita telah berhasil atau Jempol ke atas. Jangan terbalik, jika terbalik berarti jempol ke bawah dong ya…

Senantiasalah menerapkan filosofi lima jari ini dalam kehidupan kita, terutama dalam berusaha. Untuk membaca inspirasi lainnya, klik di sini 🙂